Pages

Mengenai Saya

Foto saya
Seiring Perkembangan Dunia Musik di Indonesia kami hadir di tengah-tengah Generasi Muda Suatu Organisasi yang tidak Berbau Politik, Berdiri di Atas Semua Golongan. Mengajak para generasi Muda untuk berkarya, kreatif dan Mandiri kamilah .. Medan SlanKer’s Club ( MSC ) Berdiri Pada Tanggal 30 Maret 2005 dengan tujuan Bersatu Dalam Damai Tertawa dan Menangis Bersama Hal ini di tujukan untuk menggugah para anak Muda untuk bersatu menyebarkan virus Perdamaian dan aksi Solidaritas tanpa Narkoba menjadikan generasi muda yang peduli dengan lingkungan dan membentuk pribadi yang mandiri, bertanggung jawab dan cinta tanah air. VISI : Menjadikan Anak Muda yang Kreatif, Mandiri, Bertanggung Jawab dan Cinta Damai MISI : Bersatu menyebarkan virus Perdamaian dan aksi Solidaritas tanpa Narkoba menjadikan generasi muda yang peduli dengan lingkungan dan membentuk pribadi yang mandiri, bertanggung jawab dan cinta tanah air. bagi yang ingin bergabung bisa langsung mendatangi sekretariat MEDAN SLANKER'S CLUB. di Jln marindal Gg sari No 3. Medan

Senin, 06 Mei 2013

Aksi damai Medan Slanker's Club Bersama Profauna


Selamatkan Hutan Sumatera

Medan Slanker's Club Bersama Profauna



Aktivis ProFauna dan Slanker Medan menggelar kampanye di Medan untuk penyelamatan hutan Sumatera (7/5/2013). Dalam kampanye yang diadakan di bundaran air mancur simpang Majestik, Jalan Gatot Subroto Medan itu, aktivis ProFauna membentangkan spanduk bertuliskan "Save Fores Sumatera" dan belasan poster dengan tulisan senada. Di depan spanduk itu, tiga orang aktivis ProFauna mengenakan kostum mirip orangutan sambil membawa poster. Ketiga "orangutan" itu kemudian tergelatak di tepi jalan raya sebagai simbol orangutan yang mati akibat perusakan hutan di Sumatera.
Dalam kampanye yang diliput puluhan wartawan itu Rosek Nursahid, chairman ProFauna Indonesia, mengatakan, "penyelamatan hutan sumatera menjadi syarat mutlak untuk melestarikan orangutan sumatera, tanpa hutan yang menjadi habitatnya maka orangutan akan punah di alam dan ini menjadi bencana bagi kelestarian ekosistem di sumatera".